Lembaga Pers Mu’allimin, Yogyakarta — Sore itu, Kamis 12 Juni 2024 dengan cuaca yang dingin dan langit yang gelap, orang-orang berpakaian silat berwarna merah itu saling bertarung satu lawan satu demi memperebutkan juara. Berbagai teknik pukulan, tendangan, dan tangkisan pun silih berganti menghiasi sore itu.
Sore itu Kamis (12/6/2024) menandakan dimulainya pertandingan final bernama Mu’allimin Fighting Championship internal (MFC). Acara ini berlangsung dari tanggal 10-12 yang bertempat di aula asrama 10 dan lapangan tengah asrama 1 sebagai tempat untuk babak terakhir. Seperti namanya, MFC internal, acara ini hanya diikuti sejumlah santri dari kelas 2, 4, dan 5.
Acara rutin yang diadakan oleh pengurus Tapak Suci Mu’allimin ini diselenggarakan sebagai ajang para santri dalam menyalurkan bakatnya sekaligus mengasah kualitas dan jam terbang para santri untuk berlatih tanding di pertandingan yang sesungguhnya yang tentunya bakat akan lebih efektif berkembang dalam pertarungan langsung.
Harapannya dengan terus diadakannya acara rutin ini, akan meningkatkan bakat dan kemampuan para santri, bukan hanya meningkatkan fisik dan mental saja, akan tetapi juga meningkatkan iman, budi pekerti, dan rasa saling menghormati, sebagai cermin dari penerapan slogan iconic Tapak Suci yang berbunyi “Dengan iman dan akhlak saya menjadi kuat dan tanpa iman dan akhlak saya menjadi lemah”.
Oleh: M. Azka Hudiya.
Editor: Haidar Ahmad Zabran Aliyuddin.