23.9 C
Yogyakarta
Selasa, 11 Februari 2025
BerandaKabarMembentuk Kader Militan, Melalui Seleksi Singa Podium

Membentuk Kader Militan, Melalui Seleksi Singa Podium

Lembaga Pers Mu’allimin, Yogyakarta — Layaknya seorang santri Madrasah Mu’allimin, mestinya tak lagi asing dengan kegiatan atau acara Madrasah, yang berguna untuk membentuk kader-kader yang militan. Terlebih lagi acara dari para santri yang menjabat di Pimpinan Ranting Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PR IPM) Mu’allimin.

Yup, pada hari Rabu, (15/01/25), tepatnya bakda salat Isya, teman-teman dari PR IPM Mu’allimin menyelenggarakan Seleksi Singa Podium di Madrasah Mu’allimin Muhammadiyah Yogyakarta, lebih tepatnya di Kampus Induk.

Makna Singa Podium

Acara ini—Singa Podium—memang dikhususkan untuk santri kelas 1 Tsanawiyah, alias santri baru. Dengan alasan, agar menguatkan semangatnya sebagai seorang da’i, yang mampu berperan aktif dalam menghidupkan Muhammadiyah di lingkungan tempat tinggalnya.

Singa Podium memang identik dengan adu kecakapan dalam public speaking yang berkaitan dengan Keislaman. Oleh karenanya, sekitar 300 santri kelas 1 berhadapan dengan teman sekelasnya untuk menguji kecakapan tersebut. Fawwaz Athaya, salah satu juri dalam Singa Podium, sekaligus Bendahara Umum PR IPM Mu’allimin menegaskan.

“Berbekal materi yang menjurus ke arah Keislaman. Soalnya, salah satu syarat ceramah mesti ada dalil-dalil gitu. Ya, artinya mesti berkaitan dengan Islam, yang nantinya akan juri nilai,” ungkap Fawwaz. Ia juga menambahkan kriteria penilaian yang akan juri berikan kepada para peserta.

Jenis Penilaian

“Ada 3 jenis penilaian. Pertama, kognitif yang artinya bagaimana peserta bisa memaksimalkan waktu yang juri berikan, yaitu 4-5 menit. Kemudian, penilaian afektif, bagaimana adab dan ketenangan peserta dalam berceramah. Terakhir, psikomotorik, yakni penilaian mengenai intonasi, gimik, lancar atau tidaknya peserta dalam berceramah,” ungkapnya lagi.

Tahapan Singa Podium

Perjalanan mereka tentunya tak hanya di babak seleksi saja. Pasalnya, setelah melalui tahapan seleksi, terdapat 22 peserta yang akan melaju ke babak semi final, yang akan berlangsung pada 18 Januari 2025 mendatang. Ketua Singa Podium, Ayyasy Kaizen membenarkan hal tersebut.

“Jadi, Singa Podium ini ada 3 tahapan. Pertama seleksi, jadi mereka ceramahnya menghadap teman-teman sekelasnya, yang bertempat di dalam kelas. Habis seleksi selesai, dua orang terbaik dari masing-masing kelas masuk ke babak semi final. Nantinya, ada 22 orang yang bersaing antar temannya di semi final,” tegasnya.

“Nah, masuk babak final, hanya ada 6 santri saja yang bakal melaju ke final. Malam tanggal 26 Januari nanti, tepatnya di Lapangan Tengah Madrasah Mu’allimin Kampus Induk. Yang kemudian, akan disaksikan oleh seluruh teman-teman kelas 1, baik itu Finalis Singa Podium atau bukan,” sambung Kaizen.

Pada akhirnya, Seleksi Singa Podium ini memang khusus sengaja untuk menguji kesiapan dan kecakapan santri kelas 1 Tsanawiyah, terutama retorika mereka dalam berdakwah. Sehingga, dari acara ini akan melahirkan kader-kader militan yang akan menjadi pelopor dalam menghidupkan Muhammadiyah di lingkungannya masing-masing.

Oleh: Khalish Zeinadin
Editor: Khalish Zeinadin
Disclaimer: Konten adalah hak cipta dan tanggung jawab masing-masing pembuat, kecuali dinyatakan sebaliknya. Selengkapnya

1 Komentar

Tinggalkan Komentar

Silakan tulis komentarmu!
Silakan masukkan namamu di sini

Ikuti KweeksNews!

105FansSuka
1,153PengikutIkuti
41PengikutIkuti

Kiriman Terbaru

- Iklan -