Yogyakarta- Membangun generasi yang pandai dalam berdakwah merupakan salah satu dari misi Madrasah Mu’allimin Muhammadiyah Yogyakarta sebagai sekolah kader. Maka dari itu, PR IPM Mu’allimin mengadakan kegiatan Bimbingan Generasi Muballigh Spesial selama dua hari yaitu harii Kamis hingga Jum’at pagi tanggal (13-14/10/2022) yang bertempat di aula asrama 10 dan area Madrasah.Bimbingan Generasi Muballigh Spesial atau yang biasa disingkat dengan nama BGM ini mengangkat tema “Pondasi Iman, Bangun Da’i Berkemajuan”, yang diikuti oleh seluruh kader tingkat 3 Tsanawiyah.
Acara dibuka pada saat setelah salat Ashar di aula asrama 10. Acara dimulai dengan sambutan oleh ketua acara yaitu Ipmawan Neilfouz Abada, kemudian dilanjut oleh Ipmawan Arya Restu Bayu Adji selaku ketua umum PR IPM Mu’allimin periode 2022/2023. Setelah itu, Ust. Zulkifli selaku perwakilan Madrasah turut memberikan sambutan pada kegiatan ini. Acara dilanjut dengan sesi materi oleh Ust. Misbachul Munir yang juga menjadi pengajar di Mu’allimin. Ust. Misbah menjelaskan materi dengan tema yang sama dengan tema BGM ini yaitu, “Pondasi Iman, Bangun Da’i Berkemajuan”. Penjelasan tentang konsep dakwah, hakekat dakwah, keutamaan dakwah, dan berbagai hal berkaitan dengan dakwah disampaikan oleh Ust. Misbah kepada kader tingkat 3 agar wawasan mereka semakin bertambah dan semakin luas. Ust. Misbah juga berharap agar para santri dapat mengikuti segala pembelajaran dan ‘tempaan’ di Mu’allimin ini agar nantinya dapat menjadi seseorang yang dapat memberikan manfaat bagi lingkungan sekitar. Setelah sesi materi dan tanya jawab selesai, para kader tingkat 3 melanjutkan kegiatan dengan ISHOMA di area Madrasah. Kemudian dilanjutkan dengan sesi kajian fikih praktis setelah salat Isya. Kajian fikih praktis dilakukan secara berkelompok dan dibimbing oleh satu orang fasilitator untuk setiap kelompoknya. Para fasilitator menjelaskan dan mempraktekkan tata cara wudhu, tayammum, salat, dan cara merapikan shaf kepada para kader tingkat 3. Para santri juga diminta mempraktekkan bersama-sama apa yang sudah disampaikan oleh fasilitator mereka.Hari pertama ditutup dengan sesi Small Group Discussion (SGD).
Para santri berdiskusi bersama dengan fasilitatornya masing-masing mengenai materi yang telah disampaikan. Setelah selesai berdiskusi, para peserta beristirahat di aula Madrasah untuk melanjutkan kegiatan dihari selanjutnya.Pada hari kedua kegiatan dilanjutkan dengan keberangkatan para peserta ke tempat yang berada diluar wilayah madrasah untuk menyampaikan materi yang telah disiapkan dan didapatkan oleh para peserta selama kegiatan, pembagian tersebut terbagi menjadi empat tempat yaitu Alun-Alun Utara, Pasar Ngasem, Alun-Alun Kidul, dan Jln KH. Ahmad Dahlan, ditempat inilah para peserta BGM Spesial dilatih mental dan keberanian untuk berbicara dengan orang lain dan menyampaikan dakwah Islam secara langsung, yang mana dalam tujuan BGM Spesial ini ialah untuk menyerukan kepada hal yang ma’ruf dan mencegah kepada hal yang mungkar, yang tentu saja menjadi kewajiban setiap muslim terkhusus bagi santri Muallimin Muhammadiyah Yogyakarta.
Acara berikutnya yaitu penutupan acara BGM Spesial, penutupan acara BGM Spesial dilaksanakan di Halaman Masjid Gedhe Kauman, Sambutan Pertama disampaikan oleh Ipmawan Arya Restu Bayu Adji selaku Ketua umum PR IPM Muallimin 2022/2023 pada sambutannya beliau mengucapkan terimakasih kepada para peserta kader tingkat tiga yang telah mengikuti acara BGM Spesial ini dengan baik dan juga menjelaskan bahwa ini merupakan salah satu kegiatan kaderisasi berjenjang yang ada di Madrasah Muallimin sehingga kegiatan ini menjadi kegiatan yang wajib diikuti oleh seluruh santri Muallimin.Sambutan yang kedua disampaikan oleh ketua acara BGM Spesial Ipmawan Neilfouz Abada dalam sambutannya mengatakan terimakasih atas partisipasi dari kader tingkat tiga dan harapannya agar acara BGM Spesial yang telah dilaksanakan ini bisa menjadi pengalaman dan ilmu yang bermanfaat kepada para peserta.
Oleh:Favian Ahmad & Danu Rahman Editor:M.Abimanyu
