Lembaga Pers Mu’allimin, Sedayu — Singa Podium adalah acara tahunan dari Pimpinan Ranting Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PR IPM) Madrasah Mu’allimin Muhammadiyah Yogyakarta yang ditujukan untuk kader tingkat satu.
Acara ini menampilkan penampilan public speaking yang menggunakan bermacam-macam style, ada yang memiliki gaya pidato layaknya penceramah yang berinteraksi dengan jamaahnya, ada yang memiliki gaya layaknya orator yang menggebu-gebu, sampai gaya bercerita seperti storyteller semua ada dalam acara Singa Podium ini. Dan tidak sembarang orang bisa menampilkan pidatonya di Singa Podium ini, setiap peserta akan diseleksi dan akan dipilih 7 finalis yang akan menampilkan pidatonya di Singa Podium.
Acara dibuka pada malam hari bakda Isya pada hari Ahad, (28/01/2024), dimulai dengan sambutan oleh Ketua Bidang Kajian Dakwah Islam PR IPM Mu’allimin, Ipmawan Akbar Ash-Shidqi, lalu dilanjutkan pembukaan oleh Ketua Panitia Singa Podium Ipmawan Brian Haikal Rahmanta.
“Singa Podium ini diharapkan menjadi sarana latihan public speaking, untuk memenuhi tuntutan akan kader yang punya kemampuan tersebut sebagai aktualisasi dakwah Muhammadiyah di masyarakat,” ujar Ketua Panitia Singa Podium.
Acara berlangsung lancar dan opini rata-rata kader tingkat satu terhadap acara ini cukup baik, dari tiga responden yang kami wawancarai, semua sepakat bahwa acara sejenis ini bagus disamping mengedukasi juga menghibur, mengatasi kejenuhan saat berada di asrama.
Acara ditutup pada jam 22.00 WIB dengan closing statement dari para juri Singa Podium, Kak Alfin Aunillah dan Kak Nabil Makarim.
“Beberapa orang merasa perlu untuk meniru orang lain untuk terlihat luar biasa dan mengimpresi orang lain, tapi dirimu yang sebenarnya lah yang membuat kamu unik dan memiliki value tersendiri,” ujar Kak Alfin Aunillah.
Oleh: Tangguh Yodha Arzugadi. Editor: Haidar Ahmad Zabran A.