Lembaga Pers Mu’allimin, Yogyakarta — Al-Qur’an Surah Al-Imran (3:104): “Dan hendaklah ada di antara kamu segolongan umat yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh kepada yang ma’ruf, dan mencegah dari yang munkar; merekalah orang-orang yang beruntung.”
Pelatihan Da’i Pelajar Muhammadiyah (PDPM) 1 Raya
Sobat KweeksNews—yang kemungkinan besar pelajar Muhammadiyah—seharusnya sudah tak asing lagi dengan PDPM 1. PDPM 1 atau Pelatihan Da’i Pelajar Muhammadiyah 1 adalah wadah pelatihan bagi para da’i muda Muhammadiyah yang umumya digelar oleh Pimpinan Ranting maupun Cabang IPM—khususnya bidang Kajian Dakwah Islam.
Berbeda, pada kali ini PDPM 1 diadakan dengan ‘Raya’. Karena PDPM 1 ini digelar oleh PD IPM Jogja yang berkolaborasi dengan tiga PC IPM: Wirobrajan, Kotagede, dan Ngampilan. Acara yang digelar untuk peserta yang menempuh pendidikan setingkat MTs dan MA ini diadakan di SMP Muhammadiyah 1 Yogyakarta pada tanggal 6-8 September 2024.
PDPM 1 Raya yang diketuai oleh Ipmawan Abdillah Fadlul, mengangkat tema: Menumbuhkan Karakter Da’i Islam Menuju Integrasi Pelajar Impresif. Yang penulis dapat artikan, bahwa di pelatihan ini pelajar tidak hanya berkarakter Islami dan mampu berdakwah, tetapi juga pelajar yang unggul dan baik, yang akhirnya terintegrasi menjadi kelompok yang solid.
Acara yang berlangsung selama tiga hari dua malam ini memiliki empat agenda inti berupa materi. Narasumber dan materinya yakni: Muhammad Hafizh Hanafi dengan materi Ketauhidan, Tsabita Ikrima Al Arify dengan materi Kemuhammadiyahan, Akhid Subianto dengan materi Art of Dakwah, dan Dzakiyuddin Izzulhaq dengan materi Fiqih Shalat.
Bagian Mana yang ‘Pelatihan’?
Sobat KweeksNews mungkin berpikir bahwa PDPM—‘P’-nya adalah ‘P’-using mendengar materi. Tidak semembosankan itu, Sob. ‘Pelatihan’ di PDPM ini sebenarnya cukup banyak bila kita benar-benar sadari. Poin-poin ini juga menjadi penjelas, apa saja kegiatan yang ‘melatih’ di PDPM 1 Raya ini. Simak berikut ini:1
1. Small Group Discussion
Para peserta diharuskan melakukan SGD, baik sebelum maupun setelah materi. Dalam agenda ini para peserta berdiskusi, mengobrol, dan mengeluarkan pendapat. Tentu hal ini bisa dimasukkan dalam ‘pelatihan’. Seorang da’i dalam berdakwah haruslah bisa menyampaikan pesan lewat obrolan dan diskusi. Sudah dicontohkan Nabi Muhammad SAW dalam dakwah sirriyahnya
2. Imam, Muadzin, dan Kultum
Setiap Salat Fardu peserta telah dijadwalkan secara acak untuk menjadi imam(laki-laki), muadzin(laki-laki), dan kultum(laki-laki dan perempuan). Para da’i harus siap untuk ditugaskan di lapangan.
3. Senam
Di hari kedua para peserta diagendakan untuk melakukan senam bersama panitia. Terlihat sepele dan main-main. Jangan salah, para da’i tanpa memiliki tubuh yang bugar pasti akan kesulitan dalam belajar dan menyampaikan dakwah.
4. Hafalan Ayat
Dalam menyampaikan sesuatu, haruslah kita memiliki landasan—supaya kuat dan bisa diterima. Para da’i yang sedang dilatih di sini diwajibkan setoran hafalan: Al-Baqarah: 216 dan Asy-Syura: 37.
5. Debat
Di hari ketiga, PDPM 1 Raya mengagendakan sesi debat. Seluruh peserta dibagi menjadi dua kelompok besar: pro dan kontra. Diberi mosi lalu saling memberi argumen. Seorang da’i haruslah kritis dan tanggap. Sesi ini benar-benar melatih. Menyiapkan para da’i yang cepat menemukan solusi masalah.
6. RKTL
Rencana Kerja Tindak Lanjut. Seluruh peserta berdiskusi untuk merumuskan sebuah program kegiatan ataupun karya sebagai bentuk tindak lanjut dari PDPM 1 Raya ini. Kami berhasil merumuskan rencana kami, yakni membuat short movie. Yang saat narasi ini ditulis, karya tersebut masih dalam proses pembuatan.
PDPM 1 RAYA JOSJIS!!
Izinkanlah saya, sebagai penulis sekaligus peserta PDPM 1 Raya memberi kesan.
Kesan saya sangat baik. Dalam acara ini dapat dipastikan Anda mendapatkan tiga hal yang saya singkat menjadi ‘PIR’:
• ‘P’, Pengalaman. Luar biasa, saya pribadi baru merasakan acara yang diagendakan selain dari sekolah, acara yang cukup panjang, seru dan menarik.
• ‘I’, Ilmu. Baik dari empat materi yang diberikan maupun ilmu dari mengobrol dan berdiskusi—banyak sekali ilmu yang saya dapatkan.
• ‘R’, Relasi. Di PDPM 1 Raya ini, saya mencoba berkenalan dengan seluruh peserta(yang laki-laki)—mencoba sok akrab dan sok asik. Hasilnya? Relasi baru tercipta, jaring-jaring semakin meluas. Kata orang bijak, “Relasi adalah investasi jangka panjang”.
Sebagai penutup, penulis ingin memberi sebuah kalimat dari kak Dzakiyuddin Izzulhaq. Beliau mengutip kalimat Imam Al-Ghazali. “Manusia itu hewan berpikir”. Silahkan direnungkan.
Oleh: Mouldy Mohammad Zayyedi.
Editor: Haidar Ahmad Zabran Aliyuddin.