Lembaga Pers Mu’allimin- Tidak terasa bulan Ramadan 1445 H sudah berakhir. Tentu banyak sekali cerita dan pengalaman yang kita alami selama bulan Ramadan ini. Tak terhitung jumlahnya usaha-usaha kita untuk berusaha tetap istiqomah dalam berpuasa dan beribadah. Ramadan kali ini mempunyai banyak suka dan duka, dan dalam menjalaninya kita sudah memberikan yang terbaik kepada Yang Kuasa. Setelah bulan Ramadan berakhir, tidak ada lagi buka bersama, tarawih berjamaah, dan kampung Ramadan. Hendaknya, setelah Ramadan berakhir, ketaatan yang sudah kita jalani di bulan penuh berkah ini tetap berlanjut dan tidak hilang begitu saja. Maka dari itu LPM akan memberikan beberapa tips untuk berpisah dengan Ramadan dan agar tetap istiqomah dalam beribadah setelah Ramadan berakhir.
1. Usahakan tetap berpuasa
Meskipun Ramadan sudah berlalu, kita bisa membiaskan untuk tetap untuk berpuasa sunnah karena puasa sunnah merupakan salah satu amalan yang baik dan juga salah satu cara agar tetap istiqomah dalam beribadah. Teman-teman bisa berpuasa sunnah Senin Kamis, puasa Daud, puasa Yaumul Bidh, dan puasa sunnah lainnya agar kita merasakan rasa syukur atas nikmat yang diberikan Allah SWT.
2. Memuliakan Masjid
Saat bulan Ramadan banyak sekali masjid-masjid yang menyelenggarakan tadarus, pengajian, kultum rutin, dan berbuka bersama. Agar tetap istiqomah, memuliakan masjid menjadi salah satu upaya untuk tetap istiqomah. Banyak sekali cara yang bisa dilakukan seperti salat berjamaah di masjid, tadarus di masjid, dan mengikuti pengajian rutin masjid. Insya Allah dengan memuliakan masjid kita akan mendapatkan berkah dari Allah SWT.
3. Menjaga salat
Selama Ramadan kita sudah terbiasa untuk melaksanakan salat, baik fardhu maupun sunnah, Setelah Ramadan berakhir, sudah seharusnya kita tidak menyia-nyiakan salat lagi karena sudah terbiasa saat Ramadan. Salat sunnah juga perlu dijaga agar kita menjadi hamba yang bertakwa kepada Allah SWT. Diantara salat sunah yang perlu dijaga adalah salat sunah rawatib, salat sunnah dhuha, dan salat tahajud atau salat malam. Apabila salat kita sudah terjaga, Insya Allah kehidupan kita akan diperbaiki dan dipermudah oleh Allah SWT.
4. Mengingat kematian
Setiap umat manusia yang hidup di dunia kelak akan menghadap Allah SWT. Mengingat kematian adalah salah satu cara untuk memotivasi umat muslim agar tetap istiqomah beribadah setelah bulan Ramadan. Mengetahui bahwa harta dan kedudukan kita tidak berarti apa-apa di akhirat dan hanya amal ibadah kita yang berharga akan menjadikan kita sebagai hamba Allah SWT yang bertakwa dan selalu mengharapkan ridho-Nya
5. Mengevaluasi diri
Mari kita renungkan kembali segala perbuatan kita di bulan Ramadan. Apakah kita sudah melakukan yang terbaik untuk-Nya? Atau justru sebaliknya. Dengan mengevaluasi segala perbuatan kita di bulan Ramadan, akan menjadikan kita sebagai pribadi yang lebih baik lagi. Karena dengan mengevaluasi atau muhasabah, kita akan merasa bahwa amal ibadah yang kita lakukan terasa kurang dan takut amalannya tidak diterima oleh Allah SWT. Konsekuensinya, orang yang bermuhasabah diri akan memperbaiki niat dan meningkatkan semangat dalam beribadah kepada Allah SWT.
Selamat Idulfitri 1445 H! Kami Lembaga Pers Mu’allimin periode 2023/2024 memohon maaf atas segala lalai yang ada. Laksana sinar bulan purnama di malam hari, semoga berkah kita seindah dan setulus cinta-Nya. Barakallah.
Oleh: Danu Rahman Wibowo Editor: Danu Rahman Wibowo
