Lembaga Pers Mu’allimin, Sleman — Tiba di lokasi. Langit suram membawa mendungnya. Angin kabur dengan tiupannya. Nampak sejuk, membuat siapa saja yang merasakannya ingin segara berpelukan dengan alas tidurnya. Tapi tidak bagi yang satu ini. Baju hijau, celana biru, lengkap dengan hasduk dan baretnya, disempurnakan dengan sentuhan rambut setinggi 1 cm. Mereka menolak lelah menghadapi kegiatan kemah prestasi.
Bergegas para kader mendirikan tenda mereka. Bermodalkan tali, pasak dan pengetahuan, berdiri sudah 29 tenda di lapangan perkemahan. Sebelumnya kader tingkat satu sudah dibekali beberapa pengetahuan softskill dari memasak, tali-menali, mendirikan tenda dan sebagainya. Belum selesai kegiatan mereka di hari pertama. Menjelang sore mereka akan mengadakan Pembukaan Kemah Prestasi dan Pendidikan Dasar Tamu Pengenal.
Apel Pembukaan Kemah Prestasi
Telah hadir perwakilan madrasah, pembina Hizbul Wathan, pelatih Hizbul Wathan, purna Hizbul Wathan, Kwartir Pusat, Kwartir Wilayah, Kwartir Daerah Jogja dan Sleman dalam pembukaan Kemah Prestasi dan Pendidikan Tamu Pengenal. Selaku komandan apel Fajri Muhammad Hanif (Alumni Paskibraka Kota Jogja 2024). Selaku pembina upacara, Ustaz. Solihin, M.Pd. Wakil Direktur 2 Madrasah Mu’allimin. Sebelum amanat pembina disampaikan terlebih dahulu mereka menyanyikan lagu Indonesia Raya, Sang Surya, dan Mars Hizbul Wathan.
Pembukaan Secara Simbolis
Upacara ini akan menjadi awal dibukanya pengalaman berharga yang tak akan dilupakan “Uncountable Experience,” kutip ustaz Solihin dalam amanatnya.
“Selama empat hari keluarlah dari kebiasaan. Jika biasanya kalian disiapkan, maka sekarang kalian yang menyiapkan,” pinta beliau. Di asrama mereka makan sudah disediakan, baju kotor dicucikan, semua serba difasilitasi. Namun, kali ini mereka akan meninggalkan itu semua dan memulainya dengan tangan mereka sendiri. Mulai dari memasak nasi, memasak lauk dan lain sebagainya.
“Harapannya ketika kalian kembali ke asrama kalian bisa lebih bersyukur,” penutup amanat. Pembukaan Kemah Prestasi dan Pendidikan Dasar Tama Pengenal dibuka dengan menancapkan kapak pada seponggok batang kayu oleh ustaz Solihin ditemani Rakanda Muflih Abdullah Zufar selaku ketua acara Kemah Prestasi dan Pendidikan Dasar Tamu Pengenal.
Sambutan Kwartir Daerah Kota Yogyakarta
Telah hadir Ramanda Ahmad Affandi, S.Th.I. yang merupakan Ketua Kwartir Daerah Gerakan Kepanduan Hizbul Wathan Kota Yogyakarta. “Pertahankanlah prestasi, untuk membuktikan diri kalian adalah pribadi yang tahan uji,” pungkas Ramanda Affan. Beliau juga mengingatkan perjalanan teman-teman kader tingkat satu masih panjang, maka dari itu jangan sampai merekka berhenti sampai dititik ini saja.
“Lanjutkanlah perjuangan kakakmu. Ikutilah segenap perjalanan baktimu. Semoga Adinda menemukan jati diri yang lebih baik dan siap ditempuhkan dimana saja,” pungkas Ramanda Affan.
Sambutan Kwartir Daerah Kab. Sleman
Hadir mewakili Ramanda Rahmat Ketua Kwartir Daerah Kab. Sleman. “Kalian ini calon Jenderal Sudirman muda,” ujar Ramanda Rahmat mengilustrasikan mereka sebagai Jenderal Sudirman. Diketahui juga bahwa dahulu Jenderal Sudirman juga tergabung dalam gerakan kepanduan Hizbul Wathan. Beliau dikukuhkan sebagai Bapak Pandu HW pada Muktamar HW ke-IV di Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) pada 27 Juli 2023. Semangat nasionalismenya menunjukan bahwa kader HW bukanlah kader yang entengan, tetapi juga mengemban tugas menjaga tanah air.
“Beruntung kalian di pondok. Mendapatkan bekal agama, untuk membentuk karakter pribadi kalian. Terakhir ikutilah apapun yang kalian jalankan dengan disiplin,” ujar beliau menutup amanatnya.
Sambutan Kwartir Wilayah DIY
Hadir mewakili Kwartir Wilayah DIY, Ramanda Arif. Beliau mengingatkan kembali bahwa kegiatan ini tidak serta merta hanya bersenang-senang. banyak kegiatan yang terpaksa dilaksanakan untuk menuntaskan kegiatan ini. “Nikmatilah proses ini sebagai pendewasaan. Jangan berharap hasil, itu adalah bonus,” amanat dari Ramanda Arif. Beliau menyampaikan pula tugas manusia di bumi “khalifah fil ard” tambah Ramanda Arif menutup amanatnya.
Sambutan Kwartir Pusat Hizbul Wathan
Sambutan terakhir disampaikan oleh Ramanda Edy Prajaka Wakil Ketua Kwartir Pusat Gerakan Kepanduan Hizbul Wathan. Singkat saja Ramanda Edy menyampaikan amanatnya. “Jadilah lebih baik dari hari kemarin,” singkat Ramanda Edy. Terakhir beliau juga berpesan apabila matahari masih terbit dari timur makan masih ada harapan menjadi lebih baik.
Oleh: Haidar Ahmad Zabran Aliyuddin.
Editor: Haidar Ahmad Zabran Aliyuddin.
Fotografer: M. Fawwaz Zaydan Hammam.