Yogyakarta, Lembaga Pers Mu’allimin – Dalam semangat berorganisasi, kolaborasi, dan kompetisi, PR IPM Mu’allimin menggelar Lomba CCU untuk kader Tsanawiyah. Lomba CCU merupakan salah satu ajang yang cukup bergengsi yang mempertemukan kecerdasan para santri dalam bidang ilmu pengetahuan umum dan olahraga. Acara ini juga digelar sebagai salah satu program kerja Bidang PIP yang berkolaborasi dengan Bidang Olahraga IPM.
Lomba CCU ini terdiri dari 3 babak. Babak pertama telah dilaksanakan pada hari Rabu (11/10/2023) bertempat di ruang kelas Kampus Terpadu dan Kampus Induk Mu’allimin. Disinilah para peserta yang merupakan kader tingkat 1,2, dan 3 disaring untuk melanjutkan kompetisi ke babak selanjutnya. Pada babak pertama ini dipilih 15 tim terbaik dari 3 angkatan yang sudah menunjukkan aksi terbaiknya.
Para santri yang terpilih menjadi finalis Lomba CCU berjumlah 15 kelompok dengan jumlah 45 santri. Mereka pun mengikuti babak ke 2 yang bertempat di ruang Multimedia Kampus Induk Mu’allimin selepas salat Asar.
Disinilah kemampuan santri diasah dengan lebih serius. Sebanyak 20 butir soal dengan level yang lebih tinggi dibacakan oleh dewan juri. Dari 20 soal inilah yang menentukan 3 kelompok terbaik yang akan melaju ke babak final. Terlihat wajah-wajah yang dihiasi sedikit ketegangan dan kebingungan ketika menghadapi soal yang diberikan oleh dewan juri.
Sekitar 30 menit setelah babak 2 selesai, diumumkan 3 kelompok terbaik yang berhak untuk mengikuti babak final. Kelompok itu ialah kelas 3B, 2C, dan 1B yang masing-masing duduk di hadapan dewan juri. Kursi-kursi dimundurkan dan disisakan kursi untuk para finalis, para penonton menyaksikan babak final di bagian belakang finalis. Terlihat mereka mendukung penuh masing-masing finalis dengan suara yang cukup riuh.
Soal dibacakan, soal dijawab, skor pun dituliskan. Di babak final ini para kelompok finalis menunjukkan wajah tegang yang siap dicecar pertanyaan oleh dewan juri. Meskipun mereka masih Tsanawiyah, semangat keberanian dan kecerdasan mereka perlu diacungi jempol. Setelah melalui sesi pertanyaan soal wajib, lemparan, dan rebutan, muncullah pemenang dari lomba ini. Juara 1, 2, dan 3 diperoleh berurutan oleh kelas 3B, 2C, dan 1B. Masing-masing juara memperoleh hadiah sederhana berupa snack yang cukup untuk dimakan satu kelas.
Sang juara, Muhammad Adhyaksa Naufal dari kelas 3B menuturkan kalau dirinya cukup pesimis untuk mengikuti lomba ini, “Awalnya pesimis karena satu orang dari kami tidak ikut karena harus latihan PGT. Padahal dia sudah gendong kami di babak 1,” Naufal melanjutkan, “Setelah menang ini kami merasa Senang dan lega, pokoknya gak bisa dikata-kata deh,” ujarnya ketika ditanya mengenai kesannya mengikuti lomba ini. Naufal dan teman satu timnya, Fairuz Fawaazul Akmal berharap bisa go internasional, “Kami berharap aja sih untuk bisa go internasional lomba CCU hehe,” katanya.
IPM Mu’allimin berharap dengan diadakannya lomba ini dapat menambah semangat berkompetisi dan pengetahuan para santri. Selain itu, IPM Mu’allimin juga akan memberikan lomba-lomba dan acara yang lebih menarik lagi nantinya. Ipmawan Naufal Tsaqif selaku Ketua Panitia menuturkan, “Kami harap para santri bisa bertambah pengetahuannya juga semangat berkompetisi. Kami juga akan memberikan lomba-lomba dan acara yang lebih menarik dalam Semarak Milad Mu’allimin nantinya.” ujarnya.
Oleh : Danu Rahman Wibowo Editor : Dafa Firasandy a.k.a Davis