Yogyakarta, Lembaga Pers Mu’allimin – Penampilan ekstrakurikuler musik perlu diberikan apresiasi yang sebesar-besarnya oleh Madrasah kita. Pasalnya, mereka sudah memberikan penampilan terbaiknya meskipun banyak hambatan yang mereka hadapi. Pertama, saat Tim Musik Kolaborasi pertama kali tampil pada event Muhammadiyah Expo di JEC pada Ahad (26/11/2023) dan kedua kalinya pada event Senam Sehat, Ahad (03/12/2023).
Dibalik apiknya penampilan mereka, terlepas dari kekurangannya, penampilan ekstra musik selalu memberikan suasana konser layaknya band profesional, yang penontonnya selalu bisa berjoget ria menikmati lagu.
Dalam penampilannya saat Senam Sehat waktu itu (03/12/2023), mereka menampilkan 2 lagu, Untukmu Mu’allimin dan Sunshine karya The Panturas. Penampilan dikala pembagian doorprize sukses membawa suasana konser ke area panggung. Tampak banyak santri yang ikut bernyanyi dan bersemangat layaknya menonton konser.
Salah satu personil, Gozi Arkan Imaduddin yang memegang posisi sebagai gitaris rythm membagikan kisahnya kepada kami seusai acara.
Gozi mengatakan bahwa penampilannya saat Senam Sehat bisa dibilang better dibanding Muhammadiyah Expo saat itu. Permainan musiknya, kata Gozi, sudah fun dan sudah tidak sepaneng dan sudah bisa saling menyesuaikan satu sama lain.
Latihan Kurang dari 3 Hari
Tim Ekstrakurikuler Musik hanya latihan kurang dari 3 hari untuk penampilannya di panggung Senam Sehat. Terhitung dari Jumat hingga Ahad saat mereka tampil (01-03/12/2023). “Baru belajar chordnya Jumat, itu juga baru nentuin temponya,” kata Gozi. Ia melanjutkan, “ Baru besoknya (malam Ahad), kami baru latihan lagi di asrama. Tidak ada persiapan yang benar-benar matang.”
Alasannya, kata Gozi, karena waktu latihan rutin setiap Selasa dan Rabu dipakai untuk evaluasi dan perbaikan dari penampilannya di Muhammadiyah Expo kala itu. “Ditambah lagi izin keluar malam hari yang susah jadi kami harus bisa latihan di asrama hehehe,” kelakarnya.
Sempat Latihan di Belakang Panggung
Saat sesi pembagian doorprize, kami sempat berbincang di belakang panggung senam, kala itu juga mereka menyempatkan latihan untuk menyamakan tempo. Saat itu ada Gozi (gitaris), Davis (vokal), dan Anxqhien (biola).
“Waktu itu gara-gara temponya berbeda, jadi kami nyempetin buat latihan seadanya di balik panggung.” pungkas Gozi.
Gozi dan seluruh personil berharap agar ekstrakurikuler musik bisa terus berkembang setiap saatnya. Bukan hanya anggotanya yang semakin banyak dan bersemangat, namun juga alat musik yang harus segera diperbarui dan studio yang layak ditempati.
Oleh: Danu Rahman Wibowo Editor: Danu Rahman Wibowo